Rajut Kebersamaan, HMPS Akuntansi Syariah Gelar Islamic Acounting Story

Spread the love

Pontianak febi.iainptk.ac.id Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Akuntansi Syariah (AKS) sukses selenggarakan Islamic Acounting Story (IAS) dengan menggagas tema ‘’Mempererat Jiwa Solidaritas Demi Terwujudnya Keharmonisan Mahasiswa Akuntansi Syariah‘’.  Acara yang berlangsung dari tanggal 19 November 2021-20 November 2021 memiliki 8 rangkaian acara, dimulai dengan Pembukaan, Sharing Session, Pentas Seni Mahasiswa Baru, Penanaman bibit pohon, Games, Perkenalan Pengurus HMPS & Panitia IAS serta Pembagian Hadiah.

Pembukaan IAS bertempat di Aula Rektorat Lantai 4 IAIN Pontianak pada Jum’at, (19/11/21) diikuti oleh 101 peserta secara langsung dan dihadiri Ketua Program Studi melalui daring.

‘’Kepanitiaan dibentuk pada tanggal 7 Oktober 2021 yang beranggotakan 39 Mahasiswa Angkatan 2020. Pesan saya semoga dengan adanya acara ini kawan-kawan Mahasiswa Akuntansi Syariah lebih Solid lagi dan perduli dengan jurusan,’’ungkap Suci Rahma Dini selaku Ketua Panitia.

Ketua Umum HMPS Akuntansi Syariah, Amiruddin dalam sambutannya menjelaskan tiga tujuan diselenggarakan kegiatan ini,  yang pertama adalah silaturahmi mahasiswa akuntansi syariah dengan Kaprodi walaupun Kaprodi berhalangan hadir secara langsung melainkan hadir secara daring, tujuan dari acara ini adalah terbentuknya jiwa solidaritas antar mahasiswa khususnya keluarga besar mahasiswa akuntansi syariah dan yang terakhir adalah timbulnya rasa perduli dengan jurusan karena kita satu, satu ikatan keluarga besar mahasiswa akuntansi syariah.

Acara ini secara resmi dibuka oleh Kaprodi Akuntansi Syariah, ibu Nurmasari, S. Ag, M.S.I secara daring dan pemotongan pita secara simbolis diwakili oleh Ketua Umum HMPS Akuntansi Syariah. Usai dibuka secara resmi, acara dilanjutkan dengan Sharing Session Bersama Muhammad Rabuan, Demisioner Ketua Umum HMPS Akuntansi Syariah (2019-2020). Dalam sharing session tersebut, Rabuan membangkitkan semangat mereka untuk berani unjuk diri berbicara di depan publik dan mampu mengimplemtasikan apa yang telah dipelajari. Usai agenda tersebut, Acara ini dimeriahkan dengan Pentas Seni dari mahasiswa baru Akuntansi Syariah Angkatan 2021.

Berlanjut ke hari berikutnya, Sabtu (20/11/21). Penghijauan lingkungan dengan menanam beberapa bibit berupa 10 bibit Tranbesi, 10 bibit Sengon, 10 bibit Kalianda, 10 bibit Petai, 10 bibit Jengkol, 10 Bibit Langsat, dan bibit tanaman hias berupa 10 bibit Ketapang Kencana, 10 bibit Tabu Buya, 10 bibit Pucuk Merah di Hutan Albasia Jl. KH. Abdurahman Wahid, Kuala Dua, Kec. Sungai Raya, Kab. Kubu Raya sebagai bentuk peduli lingkungan. Titik Kumpul keberangkatan ini di IAIN Pontianak dengan jumlah peserta 74 Mahasiswa Baru. Usai penghijauan lingkungan agenda di selingi dengan Games, kemudian disusul dengan Perkenalan para Pengurus HMPS serta Perkenalan  panitia kegiatan Islamic Acounting Story kepada mahasiswa baru, lalu Pembagian Hadiah.   Penutupan pun diakhiri dengan foto bersama dan salam-salam antara peserta dan panitia dan dimeriahkan dengan Color Run.

Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Akuntansi Syariah (AKS) berkalaborasi bersama Statistics Institut Kalimantan Barat adakan workshop metode penelitian kuantitatif yang bertemakan,

“Teknik pengolahan data dan interpretasi hasil penelitian dengan menggunakan program SPSS,” pada minggu pagi (28/11/21) dengan dihadiri sebanyak 15 peserta secara langsung di Aula Abdul Rani Mahmud El- Yamani IAIN Pontianak.

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Amiruddin selaku Ketua Umum HMPS AKS yang mewakili Kepala Program Studi mengungkapkan dari acara ini tentunya sangat bermanfaat bagi mahasiswa akuntansi syariah karena disini menjelaskan tentang metode penelitian kualitatif dan terbentuknya jiwa solidaritas antar mahasiswa.

Usai sambutan dari Ketua Umum HMPS AKS, agenda dilanjutkan dengan pemaparan materi dengan menggunakan aplikasi software berupa SPSS yang diisi oleh Founder Statistics Institut Kalimantan Barat, Bapak Sulaiman S.Sos. ,M.S.I dan Ibu Rini Wilarsih S.Tr.,AP selaku Kabid PSDM Statistics Institut Kalimantan Barat.

Reporter: HMPS AKS