Pontianak, 25 Juni 2025 – Dua mahasiswa dari Program Studi Akuntansi Syariah IAIN Pontianak, Edo Saputra (12216017) dan Taufik Akbar (12216085), resmi memulai pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) secara mandiri di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Pontianak. Kegiatan ini dilakukan pada hari Senin, 2 Juni 2025, bertempat di kantor Dukcapil yang berlokasi di Jalan Sutoyo, Kecamatan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat.
Pelaksanaan PKL secara mandiri ini merupakan bagian dari prosedur yang ditetapkan oleh kampus IAIN Pontianak, yang bertujuan untuk melatih kemandirian serta tanggung jawab mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja nyata. Tanpa didampingi langsung oleh dosen pembimbing, mahasiswa diberi kepercayaan untuk menyerahkan berkas dan memulai proses magang secara profesional di lokasi yang telah ditentukan.
Setibanya di Dukcapil, Edo dan Taufik disambut hangat oleh Ibu Fany, yang bertindak sebagai pamong atau pembimbing lapangan mereka. Sambutan yang ramah dan positif ini menciptakan kesan pertama yang baik dan membangun semangat mahasiswa dalam menjalani masa PKL.
Keduanya langsung diarahkan ke unit kerja masing-masing. Edo Saputra ditempatkan di bagian pelayanan, sedangkan Taufik Akbar bertugas di bagian scan KTP dan pencatatan nomor dokumen. Sebelum memulai aktivitas, pihak Dukcapil memberikan pengarahan menyeluruh mengenai tata tertib, peran, serta tanggung jawab yang harus dijalankan selama PKL. Materi pengarahan tidak hanya mencakup aspek teknis, tetapi juga etika, budaya kerja, serta nilai-nilai profesionalisme yang dipegang teguh oleh instansi tersebut.
Selanjutnya, mahasiswa mengikuti sesi orientasi lingkungan kerja untuk mengenal lebih dekat fasilitas serta aktivitas yang berlangsung di Dukcapil. Mereka juga melakukan koordinasi terkait jadwal kerja, sistem supervisi, hingga mekanisme evaluasi, demi memastikan keselarasan antara program kampus dan kebutuhan instansi.
Meski tanpa pendampingan langsung dari dosen pembimbing, Edo dan Taufik menunjukkan komitmen penuh untuk melaksanakan PKL secara profesional dan disiplin. Mereka menyadari bahwa pengalaman ini sangat penting sebagai bekal menghadapi dunia kerja setelah lulus kuliah.
Dalam pelaksanaan PKL, Edo Saputra menjalani tugas di bagian pelayanan, termasuk melayani masyarakat dalam pembuatan Kartu Keluarga (KK) dan akta seperti akta kelahiran, kematian, kehilangan, serta akta yang rusak. Ia juga bertugas mencari dokumen yang telah selesai dikerjakan, serta melakukan legalisasi terhadap dokumen kependudukan.
Sementara itu, Taufik Akbar bertugas mencatat nomor dokumen akta dan KK, melakukan pemindaian (scan) KTP, serta membantu pegawai Dukcapil lainnya sesuai kebutuhan harian. Kegiatan ini berlangsung dari hari Senin hingga Jumat, mengikuti jam kerja pegawai Dukcapil, yaitu pukul 07.30–11.30 WIB dan 13.00–15.30 WIB.
“Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dari pihak Dukcapil, khususnya Ibu Fany yang telah membimbing kami selama masa PKL. Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada pihak kampus dan panitia PKL yang telah bekerja keras memfasilitasi kegiatan ini,” ujar Edo Saputra.
Mereka berharap, kerja sama antara IAIN Pontianak dan Dukcapil Kota Pontianak dapat terus berlanjut demi mendukung kelancaran dan keberlanjutan program PKL bagi mahasiswa di masa yang akan datang.
PKL ini bukan hanya sebagai bentuk implementasi teori yang telah dipelajari di bangku kuliah, tetapi juga menjadi sarana pembentukan karakter, kedisiplinan, serta etos kerja profesional bagi para mahasiswa yang akan segera memasuki dunia kerja sesungguhnya.
Penulis: Edo Saputra, dkk
Editor: Erika SM