PKL Mandiri di Kantor Imigrasi: Mahasiswa FEBI IAIN Pontianak Belajar Tata Kelola Pelayanan Publik

PKL Mandiri di Kantor Imigrasi: Mahasiswa FEBI IAIN Pontianak Belajar Tata Kelola Pelayanan Publik

Pontianak, 13 Juni 2025 – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak kembali menunjukkan dedikasi dan kemandiriannya dalam pengembangan keterampilan kerja melalui kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Mandiri. Dua mahasiswa dari Program Studi Manajemen Bisnis Syariah, yaitu Siti Sevira Audiah (12215130) dan Alzyra Abelia (12215114), secara resmi melaksanakan PKL di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Kalimantan Barat.

Kegiatan ini dimulai pada 2 Juni 2025 dan direncanakan berlangsung selama 40 hari hingga 19 Juli 2025, berlokasi di Jl. Putri Candramidi No. 288, Sungai Bangkong, Pontianak Kota. Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak merupakan unit pelaksana teknis di bawah Direktorat Jenderal Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM RI, yang bertanggung jawab dalam pelayanan, pengawasan, dan penegakan hukum keimigrasian di wilayah Kalimantan Barat.

Sebagai instansi berkategori Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI), kantor ini berwenang memeriksa dokumen perjalanan di berbagai titik masuk dan keluar wilayah Indonesia seperti Pelabuhan Dwikora dan Bandara Internasional Supadio. Layanan utama yang diberikan meliputi penerbitan paspor, izin tinggal bagi WNA, serta pengawasan keberadaan orang asing. Kantor Imigrasi Pontianak juga dikenal aktif dalam inovasi layanan digital, seperti aplikasi M-Paspor dan program Eazy Passport untuk meningkatkan akses pelayanan kepada masyarakat.

Selama pelaksanaan PKL, kedua mahasiswa FEBI IAIN Pontianak terlibat langsung dalam berbagai kegiatan teknis dan administratif, seperti proses penerbitan paspor, penginputan data pemohon, pengarsipan dokumen, hingga mendampingi pelayanan informasi kepada masyarakat. Mereka juga mendapatkan pengalaman berharga dalam memahami proses pemeriksaan keimigrasian dan sistem pengawasan terhadap orang asing yang berada di wilayah Kalimantan Barat.

“PKL di Kantor Imigrasi ini memberikan kami pemahaman praktis yang tidak kami dapatkan di kelas. Kami belajar langsung bagaimana pelayanan publik berjalan, sekaligus meningkatkan kemampuan teknis dan komunikasi kami,” ujar Siti Sevira Audiah.

Pemilihan lokasi PKL secara mandiri ini dilandasi oleh keinginan untuk memperdalam wawasan tentang sistem pelayanan publik, khususnya di sektor keimigrasian. Dengan bimbingan dari para pegawai dan staf Kantor Imigrasi, mahasiswa memperoleh gambaran nyata tentang pentingnya tata kelola administrasi yang baik, profesionalisme dalam pelayanan publik, serta tanggung jawab sosial dalam melayani masyarakat.

Melalui PKL ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memperoleh keterampilan teknis, namun juga mampu membangun relasi profesional dan meningkatkan kesiapan menghadapi dunia kerja setelah lulus nanti.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada pihak Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak atas kesempatan dan bimbingan yang diberikan, serta kepada kampus FEBI IAIN Pontianak atas dukungan dan kepercayaan untuk melaksanakan PKL secara mandiri,” tutup Alzyra Abelia.

Penulis: Kami Siti Sevira Audiah dan Alzyra Abelia

Editor: Erika SM