Pontianak (febi.iainptk.ac.id) – Suasana hangat terasa di sela Press Conference Festival Ekonomi Syariah Kawasan Timur Indonesia yang digelar di Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Senin (25/8). Tak hanya soal paparan materi, ada momen menarik ketika Wakil Dekan I FEBI IAIN Pontianak, Dr. Rasiam, berbincang santai dengan Kepala BI Kalbar, perwakilan OJK, Kepala Biro Ekonomi Pemprov, serta beberapa awak media.
Obrolan ringan itu ternyata mengarah pada rencana besar: kerjasama resmi antara FEBI IAIN Pontianak dengan lembaga strategis di Kalbar. Dr. Rasiam menyampaikan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan koordinasi untuk menindaklanjuti kerjasama yang nantinya akan dituangkan dalam bentuk MoU.
Gayung bersambut, Kepala Perwakilan BI Kalbar, Doni, langsung merespons positif. Ia menegaskan bahwa sinergi ini penting untuk memperkuat peran pendidikan tinggi sekaligus membangun ekosistem ekonomi syariah di daerah. “Kerjasama ini harus diwujudkan dalam bentuk MoU di bidang pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Banyak hal positif yang bisa kita bangun bersama,” ujarnya penuh optimisme.
Dukungan serupa juga datang dari OJK dan Kepala Biro Ekonomi Pemprov Kalbar. Keduanya menyatakan siap menerima kunjungan resmi dari jajaran Dekanat FEBI untuk membicarakan langkah konkret ke depan. Bagi mereka, kolaborasi dengan perguruan tinggi sangat penting untuk memperkuat riset, meningkatkan literasi keuangan, hingga melahirkan SDM unggul yang siap berkontribusi bagi pembangunan daerah.
Percakapan singkat itu mungkin terlihat sederhana, namun sesungguhnya menjadi awal yang menjanjikan. Jika kerjasama ini benar-benar terwujud, maka Kalimantan Barat akan memiliki sinergi kuat antara dunia akademik, regulator, dan pemerintah daerah dalam mengembangkan ekonomi syariah.