Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak meyelenggarakan praktikum dasar qira’ah. Kegiatan praktikum tersebut adalah program peningkatan kemampuan mahasiswa dalam membaca al-Qur’an, mengahafal surah pilihan dan penguasaan terhadap ayat-ayat ekonomi.
Praktikum dasar qira’ah tahun ini diikuti oleh 1.107 mahasiswa yang berasal dari empat program studi di FEBI yaitu Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, Akuntansi Syariah, dan Manajemen Bisnis Syariah.
Kegiatan tersebut akan berlangsung selama dua bulan. Sesuai jadwal yang telah direncanakan sebelumnya, praktikum dasar qira’ah tersebut dimulai pada tanggal 31 Juli 2021. Sedangkan waktu pelaksaannya yaitu pada hari sabtu dan minggu. Saat berita ini rilis kegiatan telah berlangsung selama dua pekan atau empat kali pertemuan. “Hari sabtu dan minggu dipilih untuk menyesuaikan dengan kegiatan mahasiswa yang pada umumnya mengikuti perkuliahan dari senin sampai jum’at.” Tegas Dr. Cucu, M. Ag. (dekan FEBI) Ketika rapat koordinasi daring bersama instruktur praktikum beberapa waktu lalu.

Adapun tempat pelaksanaan kegiatan adalah di tiga puluh lima (35) pesantren dan lembaga pendidikan al-Qur’an yang terletak di Kota Pontianak dan kabupaten Kubu Raya, sehingga yang menjadi instruktur adalah pembina dari lembaga tersebut yang memang telah berpengalaman dan mumpuni dalam melakukan pembinaan pada aspek pendidikan al-Qur’an. Meski penempatannya di Pesantren dan lembaga pendidikan al-Qur’an tapi karena melihat kondisi pandemi saat ini maka teknis pembinaannya tetap dilakukan secara daring, kecuali pada kondisi tertentu diadakan luring dengan protokol kesehatan yang ketat.
Dekan FEBI selaku pengarah dalam kegiatan tersebut berharap agar kegiatan praktikum dasar qira’ah tidak hanya menjadi kegiatan formalitas dari fakultas, tetapi dapat menjadikan mahasiswa FEBI mampu membaca al-Qur’an, meningkatkan kualitas bacaan al-Qur’an, mencintai al-Qur’an, dan menyadari pentingnya peran al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Eko Bahtiar, M. E. I selaku sekretaris panitia dalam sambutannya pada rapat koordinasi juga berharap semoga mahasiswa mendapatkan berkah dari pondok pesantren.