PONTIANAK – Prodi Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Pontianak bekerjasama dengan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Cabang Pontianak mengadakan acara Praktikum Kompetensi Akuntansi Syariah dengan tema “Penguatan Kompetensi Aplikasi Akuntansi Syariah Dalam Era Industri 4.0”, pada hari Kamis (15/08/2019) di Aula Rektorat IAIN Pontianak Lantai 4.
Acara pembukaan Praktikum Kompetensi Akuntansi Syariah ini diresmikan oleh Luqman, S.E.I., M.H.I selaku Wakil Dekan I FEBI IAIN Pontianak. Pada pidato pembukaannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan peluang kepada mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah untuk menambah ilmunya, sehingga tidak hanya paham pada teori saja, tetapi juga dapat mengimplementasikan teori tersebut kedalam penggunaan aplikasi akuntansi syariah dengan baik.
“Dengan memahami teori akuntansi syariah, kemudian bisa mengaplikasikan teori tersebut kedalam pencatatan jurnal pada aplikasi akuntansi syariah, diharapkan mahasiswa mampu menjadikan akuntansi syariah kembali berjaya di dunia perekonomian Indonesia”, ujarnya.
Sedangkan Dr. Nella Yantiana, S.E., M.M., Ak, CA selaku salah satu pemateri perwakilan IAI Cabang Pontianak mengatakan bahwa kegiatan ini memberikan kesempatan kepada IAI untuk memberikan kontribusi positif dalam bidang Akuntansi Syariah, sehingga mendorong kemajuan Ekonomi Islam di Indonesia.
“Melalui kegiatan ini, IAI dapat memberikan sumbangsih pemikiran dalam memajukan ekonomi Islam di Indonesia khususnya pada bidang Akuntansi Syariah sebagai bekal untuk menghadapi era revolusi industry 4.0”, kata Nella.
Selain itu, Verdianti, S.E., M.Si., Ak selaku Ketua Prodi Akuntansi Syariah menyatakan tujuan diadakannya kegiatan praktikum ini adalah guna meningkatkan kompetensi mahasiswa dibidang akuntansi syariah. Salah satunya dengan cara memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai prinsip – prinsip dasar akuntansi syariah dan akad syariah pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah. Kemudian memberikan keterampilan teknis tentang perlakuan akuntansi pada beberapa kasus transaksi keuangan syariah, serta penyajian laporan keuangan pada koperasi syariah (BMT) berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan yang Berlaku yaitu SAK-ETAP dan SAK Syariah. Sehingga ilmu yang didapat selama mengikuti praktikum ini bisa menjadi bekal mahasiswa untuk meniti karir di masa depan.
“Ilmu yang didapat selama praktikum ini sangat penting, mengingat masih minimnya SDM (Sumber Daya Manusia) yang professional dan kompeten dibidang akuntansi syariah khususnya dalam mengelola keuangan di koperasi syariah (BMT), sehingga ada peluang karir yang sangat besar untuk mahasiswa Prodi Akuntansi Syariah”, katanya.
Kegiatan praktikum ini diikuti oleh 80 mahasiswa semester empat Prodi Akuntansi Syariah dan menghadirkan 3 pemateri yaitu: Dr. Nella Yantiana, S.E., M.M., Ak, CA, Muhammad Fahmi, S.E., M.M., Ak , dan Gustani, SEI., M.Ak., SAS. Praktikum Kompetensi Akuntansi Syariah ini telah dilaksanakan tanggal 15 Agustus – 21 Agustus 2019 lalu. (mot)
