Pontianak, (febi.iainptk.ac.id) 10/10/2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri Pontianak menggelar rapat koordinasi akademik untuk memperkuat pelayanan kepada mahasiswa yang akan melaksanakan tugas akhir. Dalam rapat ini, dibentuk bank judul skripsi dan data skripsi untuk meningkatkan efisiensi proses penelitian.
Dekan FEBI, Dr. Samsul Hidayat, membuka rapat dan menegaskan komitmen fakultas dalam menerapkan prinsip paperless, yang merupakan amanat dari rektor. Meskipun belum ada surat edaran resmi dari institusi, FEBI berencana untuk mengimplementasikan konsep tersebut secara bertahap. “Dengan sidang skripsi berbasis file, kita dapat memaksimalkan layanan dan mengurangi kesulitan bagi mahasiswa serta dosen,” jelasnya. Dosen pembimbing dan penguji dapat menggunakan laptop untuk mengakses penelitian tambahan secara online saat sidang.
Ketua Program Studi Akuntansi menyampaikan bahwa beberapa tema skripsi telah ditutup karena terlalu banyak diambil oleh mahasiswa. Menanggapi hal ini, Dekan berpendapat bahwa penutupan judul tidak perlu dilakukan dan mendorong penggunaan pendekatan interdisipliner untuk memperkaya penelitian di lapangan.
Hasil rapat mencakup beberapa poin penting:
- Setiap program studi diharapkan segera mengadakan rapat dengan dosen untuk menyusun judul skripsi.
- Pembuatan bank data judul skripsi akan dikelola bekerja sama dengan tim IT fakultas.
- Penyusunan tata tertib pelaksanaan sidang skripsi untuk mahasiswa dan tim penguji.
Selain itu, rapat juga membahas tentang Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) yang akan dioptimalkan. Nur’abidah, sub-koordinator bagian akademik, menyampaikan bahwa SKPI diharapkan menjadi salah satu syarat bagi mahasiswa untuk melaksanakan ujian skripsi. Mahasiswa akan diminta untuk mengisi dan mengunggah data sertifikat secara mandiri melalui aplikasi yang telah disediakan, dengan persetujuan dari setiap program studi sebelum pengajuan ujian skripsi.
Rapat ini mendapatkan apresiasi antusias dan disambut positif oleh seluruh peserta, termasuk wakil dekan, kepala bagian tata usaha, Sub. Koordinator, dan ketua program studi beserta sekretaris program studi. Mereka sepakat bahwa tugas tambahan yang telah diamanahkan kepada mereka harus berjalan maksimal dan tidak menjadi menghambat kewajiban sebagai dosen dalam mewujudkan tri dharma perguruan tinggi.
Rapat ini menjadi langkah strategis dalam mendukung mahasiswa FEBI IAIN Pontianak untuk mencapai kesuksesan dalam tugas akhir mereka.
Penulis: Erika SM