Pontianak, 23 Juni 2025 – Dua mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Pontianak, Arifal Zulfi (NIM 12203024) dan Dimas Satria Ramadhani (NIM 12203081), secara resmi menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) mandiri di PT ZAKI MHO PROPERTI, sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang pengembangan perumahan.
PKL yang berlangsung selama 40 hari, sejak 2 Juni hingga 19 Juli 2025, ini mengambil lokasi di Jl. Danau Sentarum No.88, Sungai Bangkong, Pontianak Kota—cukup jauh dari dunia ekonomi syariah yang biasanya lebih identik dengan lembaga keuangan syariah, koperasi, atau institusi berbasis wakaf dan zakat.
Pilihan mereka untuk magang di sektor properti swasta lantas memunculkan pertanyaan beberapa kalangan mahasiswa: Apakah dunia properti komersial merupakan wadah yang tepat untuk mengasah keterampilan mahasiswa Ekonomi Syariah?
Namun, Arifal dan Dimas punya alasan kuat. “Kami ingin mencoba pengalaman berbeda. Dunia properti itu nyata dan membutuhkan keterampilan administratif, keuangan, dan komunikasi yang kami pelajari selama kuliah. Di sinilah kami menguji ilmu itu di lapangan,” ujar Dimas.
Di bawah bimbingan Pak Abdul Karim selaku Manajer Operasional dan Pak Darma sebagai Manajer Marketing, keduanya dilibatkan dalam berbagai kegiatan seperti pencatatan data konsumen, laporan keuangan, hingga penulisan dan pengarsipan dokumen legalitas properti.
Meski sempat dianggap “tidak linier” oleh beberapa pihak, justru keberanian mereka untuk mengambil jalur berbeda mendapat apresiasi dari manajer perusahaan. “Mereka cepat belajar, adaptif, dan tahu etika kerja,” kata Pak Anwar, Direktur Utama PT ZAKI MHO PROPERTI.
Dimas dan Arifal menyebut langkah ini sebagai bagian dari upaya membuktikan bahwa lulusan Ekonomi Syariah tidak hanya terbatas pada lembaga keuangan, tapi juga dapat bersaing di berbagai sektor industri, termasuk properti dan bisnis real estat.
Dengan pendekatan ini, mereka berharap dunia akademik semakin terbuka terhadap ragam pilihan tempat PKL yang mencerminkan dinamika pasar kerja nyata. “Selama nilai-nilai syariah bisa kami terapkan dalam etika kerja dan pengelolaan keuangan, kenapa tidak?” tegas Arifal.
Penulis: Dimas Satria Ramadhani dan Arifal Zulfi
Editor: Erika SM
